Ribuan karyawan PT Freeport Indonesia kembali berkumpul di Kuala
Kencana, Timika, Papua, Sabtu (17/9) pagi. Bus-bus milik perusahaan
silih berganti mengangkut karyawan dari Tembagapura menuju Kuala
Kencana. Sebagian besar kembali mengisi tenda-tenda yang didirikan di
sekitar lokasi. Sementara, aparat kepolisian dibantu TNI juga
berjaga-jaga di gerbang masuk PT Freeport.
Terhitung sejak Kamis silam pukul 00.00 WIT, ribuan karyawan Freeport
Indonesia menghentikan aktivitas mereka. Mogok kerja ini sebagai
rangkaian atas tidak dijawabnya tuntutan mereka terkait peningkatan upah
oleh pihak manajemen Serikat Pekerja Freeport Indonesia menegaskan, mogok kerja akan terus
berlanjut jika tuntutan karyawan tidak direspons pihak manajemen.
Sementara itu, memo yang dikeluarkan pucuk eksekutif (CEO) Freeport
Indonesia Armando Mahler, menyebutkan bila karyawan Freeport mogok
kerja, maka gaji mereka tidak dibayarkan.
sumber